Jago Centing, Senjata Baru Pemkot Surabaya Atasi Stunting

Jago Centing, Senjata Baru Pemkot Surabaya Atasi Stunting - GenPI.co JATIM
Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani mensosialisasikan Program Jagongan Cegah Stunting (Jago Ceting). (foto : Humas Pemkot Surabaya).

Obat tersebut, kata dia, diberikan kepada remaja putri yang telah mengalami masalah haid melalui puskesmas.

Tablet zat besi itu sebagai penambah darah dan menjaga kesehatan reproduksi.

"Pendampingan terus kita lakukan, baik sebelum menikah hingga sudah menikah. Kami juga terus memberikan pengertian dan mendorong para ibu agar tetap memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan kepada bayi mereka sebagai upaya pencegahan stunting," kata dia.

BACA JUGA:  Warga Babatan Surabaya Gelar Sedekah Bumi, Ketua DPRD: Rasa Syuku

Selain itu, Feny mengatakan, para ibu bisa melakukan pengecekan kesehatan secara gratis dengan memanfaatkan program yang telah dibuat oleh Pemkot Surabaya.

Di antaranya, fasilitas Universal Health Coverage (UHC), yang bisa diakses menggunakan BPJS secara gratis.

BACA JUGA:  Dinkes Surabaya Wajibkan Sekolah Pakai QR PeduliLindungi

"Kita memiliki program UHC BPJS. Jadi tidak perlu takut lagi untuk memeriksakan kesehatan, karena saat ini bisa dilakukan secara gratis atau tanpa dipungut biaya," kata dia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya