Sabet Medali, Inovasi Bikinan Siswa SMPN 23 Malang Keren Banget

Sabet Medali, Inovasi Bikinan Siswa SMPN 23 Malang Keren Banget - GenPI.co JATIM
Para siswa yang berhasil meraih prestasi di ajang Internasional (Foto: SMP Negeri 23 Malang)

Salah anggota tim yang mengubah daun sengon menjadi bioetanol Muhammad Fadhil mengatakan, penelitian ini berangkat dari kebutuhan energi di masyarakat yang terus meningkat.

"Oleh karena itu, kami memulai dengan pemanfaatan daun sengon sebagai bahan bioetanol,” ujarnya, Kamis (17/2).

Fadhil menjelaskan, karya ilmiah tersebut telah melewati percobaan yang terbilang cukup panjang sebelum akhirnya berhasil mengolahnya menjadi cairan bioetanol yang menghasilkan api.

BACA JUGA:  Inovasi Penanganan Sampah Kota Malang Jempolan, ini Buktinya

Produk ini juga telah diuji di laboratorium perguruan tinggi dan menunjukkan hasil yang baik dan sudah mendekati Standar Nasional Indonesia (SNI).

Sementara itu, anggota tim kedua Widya Citra Putri Himalaya mengungkapkan alasan memilih memanfaatkan rumput paragis sebagai pencegah stunting pada Balita.

BACA JUGA:  ITS Surabaya Ciptakan Inovasi Baru untuk Wujudkan Zero Waste

“Saat ini, Indonesia masih kesulitan mengatasi masalah stunting. Padahal Indonesia memiliki potensi berupa rumput paragis tapi jarang dimanfaatkan secara maksimal," kata Widya.

Menurutnya, rumput paragis memiliki kandungan kalsium dan protein yang tinggi yang dapat mencegah pengerdilan.

BACA JUGA:  Top! Mahasiswa Universitas Brawijaya Ciptakan Masker Wajah Kefir

Timnya melakukan inovasikan dengan tambahan bunga turi dan rumput laut yang banyak terdapat ditemukan di alam sekitar. Dua bahan itu juga punya potensi mencegah stunting.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya