GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Mortir peninggalan Belanda ditemukan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Java Integrated Industrial and Port Estate (JIIPE), Kecamatan Manyar, Gresik.
Peralatan yang diduga dari perang tersebut ditemukan salah seorang pekerja di sekirar proyek dalam kondisi berkarat.
Kapolsek Manyar AKP Windu Priyo Prayitno merinci mortir tersebut memiliki panjang 25 centimeter.
BACA JUGA: Pengumuman Penting! Tarif Tol Surabaya-Gresik Naik Pekan Depan
"Penemuan itu, bermula saat pekerja melakukan proses pengencangan tanah atau stone column conveyor," ujarnya, Rabu (29/12).
Lokasi mortir berada di kedalaman tanah satu meter, dan sempat terkena alat milik pekerja, namun tidak meledak.
BACA JUGA: Petani Gresik Sekarang Tak Perlu Khawatir Hama, Ada Solusinya
"Saat proses penggalian, terdapat benda mencurigakan menyerupai tabung, kemudian pekerja menghentikan proses itu, dan melaporkan ke kami," kata Windo.
Windu mendapat laporan dan langsung melakukan sterilisasi di lokasi.
BACA JUGA: Petrokimia Gresik Siap Salurkan Pupuk Subsidi, Petani Senang
"Kami memasang garis polisi untuk pengamanan. Ini untuk antisipasi hal yang tidak diinginkan, seperti meledaknya mortir," tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
