Pemkab Jember Bersihkan Material Banjir, Akhir Minggu Rampung

Pemkab Jember Bersihkan Material Banjir, Akhir Minggu Rampung - GenPI.co JATIM
Sejumlah relawan membersihkan akses jalan dan rumah warga di Perumahan Bumi Mangli Permai, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Senin (10/1/2022). (ANTARA/Zumrotun Solichah)

GenPI.co Jatim - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Jember pada Sabtu (8/1) itu mengakibatkan rumah warga dan akses jalan terganggu.

Sekarang banjir sudah surut. Pemkab Jember fokus membersihkan material banjir bandang di rumah warga dan fasilitas umum serta akses jalan di kawasan Perumahan Bumi Mangli Permai.

"Di lokasi terdampak banjir bandang, petugas dan relawan masih melakukan pembersihan material lumpur, baik di rumah warga dan akses jalan, agar aktivitas warga bisa kembali normal," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember Heru Widagdo, Rabu (12/1).

BACA JUGA:  Video Tendang Sesajen, PWNU Jawa Timur: Jaga Kerukunan

Sebagai informasi, banjir bandang terjadi di Jember, menerjang Kecamatan Kaliwates, Rambipuji, dan Panti pada Sabtu (8/1) sore yang menyebabkan 555 rumah tergenang, satu unit rumah rusak sedang, sembilan rumah rusak ringan, lima fasilitas umum tergenang banjir, sembilan jiwa mengungsi, tiga orang meninggal dunia, dan 2.071 jiwa terdampak.

"Kebutuhan mendesak yang dibutuhkan korban banjir bandang adalah alat kebersihan, detergen lantai, selimut, tikar atau matras dan makanan siap saji," jelasnya.

BACA JUGA:  Vaksin Booster di Surabaya Mulai Berjalan, Lansia Prioritas

Sementara itu Camat Kaliwates N. Hafid Yasin mengatakan, pihaknya menargetkan pembersihan material banjir bandang di rumah dan jalan di kawasan Perumahan Bumi Mangli Permai tuntas paling lambat Jumat (14/1).

"Banyak relawan dan petugas yang turun untuk membersihkan akses jalan yang terendam lumpur dan membantu membersihkan rumah warga yang terdampak banjir bandang," katanya.

BACA JUGA:  Pemkot Kediri Gelar Vaksin Booster, Stok Tak Banyak

Ia mengatakan akses jalan yang awalnya tidak bisa dilalui kendaraan karena tergerus banjir bandang, kini juga sudah diratakan, sehingga masyarakat bisa melalui jalan tersebut dengan menggunakan sepeda motor atau mobil menuju rumahnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya