GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Balita bernama Laila Fitriyah yang menderita kelainan kelamin ganda sejak lahir, sudah mendapatkan intervensi dari Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya.
"Adek Laila ini sudah mendapatkan intervensi sebelumnya dari puskesmas kemudian rumah sakit," kata Kepala Dinsos Anna Fajtiatin, Jumat (4/2).
Lanjutnya, pemberikan obat racikan melalui kontrol di RSUD dr Soetomo, Surabaya mungkin belum bisa tercover BPJS.
BACA JUGA: Bus Trans Semanggi Suroboyo Mulai Beroperasi, ini Rutenya
Maka dari itu, persoalan ini bakal dikoordinasikan kepada Balai Besar Solo dari Kementerian Sosial (Kemensos). "Insyaallah ini nanti obatnya dicover atau dibantu Kemensos," jelasnya.
Anna menyebut, untuk fasilitas menuju lokasi kontrol di RSUD dr Soetomo, Dinsos akan menyediakan layanan ambulans bagi Laila.
BACA JUGA: Warga Surabaya Positif Covid-19, Eri Cahyadi Beri Imbauan Penting
"Sudah saya tinggali nomor hp. Bisa kontak kami. Tak jemput tak pulangkan lagi," terangnya.
Anna menjelaskan, kondisi keluarga Laila tergolong dalam kategori masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dan akan diusulkan menerima bantuan pangan non tunai (BPNT).
BACA JUGA: Kota Malang Masih Dihantui Bencana, Peringatan untuk Semua Warga
"BPNT berupa sembako setiap bulan dan PKH, nanti itu akan kami usulkan per periode tahun 2022," terangnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
