Kabar Baik Omicron di Surabaya, Hamdalah

Kabar Baik Omicron di Surabaya, Hamdalah - GenPI.co JATIM
Ilustrasi-Omicron. (foto: Envato/ twenty20photos)

"Tracing kami cepat, dilakukan kurang dari 48 jam. Selain itu, meningkatkan testing covid-19 dengan kegiatan surveilans aktif, operasi yustisi penerapan prokes, swab hunter dan vaksin hunter," kata Nanik.

Dia melanjutkan, evakuasi cepat pasien terkonfirmasi covid-19 juga dilakukan.

"Vaksinasi booster serta penghentian sementara kegiatan PTM jika positif rate-nya kurang dari 5 persen akan dihentikan selama 5 hari dan 14 hari jika positif rate lebih dari 5 persen," lanjut Nanik, Kamis (17/3).

Nanik menyebut, penerapan prokes dilakukan secara terintegrasi di setiap lini, seperti tempat keagamaan, pendidikan, industri dan transportasi.

BACA JUGA:  Logo HUT ke-108 Kota Malang Diluncurkan, Usung 3 Tema

Penerapan aplikasi PeduliLindungi secara disiplin dan pencegahan atau deteksi di tempat-tempat umum.

"Kami juga mengoptimalkan peran Satgas Kampung Wani Jogo Suroboyo dalam melakukan pengendalian kasus Covid-19 berbasis wilayah," urainya.

BACA JUGA:  Sam Gepunbasa, Aplikasi Keren Smart City Milik Pemkot Malang

Nanik menambahkan, capaian vaksin booster per 14 Maret untuk kategori lansia mencapai 92.673 atau 90,80 persen dan non lansia 364.709 atau 89,21 persen.

Sementara itu, stok vaksin booste saat ini masih menunggu distribusi dari pemerintah pusat.

BACA JUGA:  Mengejutkan, 28 Ribu Bidang Tanah di Malang Belum Bersertifikat

"Sementara kami mengoptimalkan sweeping vaksinasi untuk anak usia 6-11 tahun," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya