GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Seratusan pelajar SMP di Jawa Timur mengikuti lomba banjari, mobile legend dan tari bertajuk SMATAG Fest 22 yang digelar SMA 17 Agustus 1945 Surabaya.
"Kegiatan ini untuk mencari bibit unggul SMP, sehingga pelajar yang berprestasi bisa dibawa ke SMA untuk berinovsi dan berprestasi lagi sesuai bidang yang dimiliki," kata Kepala SMATAG Surabaya Prehantoro, Sabtu (19/3).
Dia mengungkapkan, SNATAG Fest 22 diikuti ratusan peserta pelajar SMP dengan rincian 75 perserta lomba mobile legend, 17 peserta lomba tari dan 15 peserta lomba banjari.
BACA JUGA: 2 Kendaraan Ringsek Tertimpa Pohon, Begini Kondisi Pengendara
Peserta itu merupakan siswa SMP yang berasal dari Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto dan Bangkalan.
"Kenapa diadakan tiga lomba tersebut? Pertama, kalau e-sport kami sengaja mengarahkan siswa ke hal yang positif, untuk lomba banjari siswa harus dibekali akhlakul karimah agar lebih mengenal agama dan kalau tari untuk melestarikan budaya," ujarnya, menambahkan.
BACA JUGA: Baliho Satu Komando #2024 Ikut Pak Jokowi Bertebaran di Surabaya
Dia berharap, melalui SMATAG Fest akan menjadi lomba yang rutin digelar untuk mencari bibit-bibit unggul, sehingga siswa SMP saat ke SMA sudah punya peta kemampuannya.
"Kalaupun masuk SMATAG Surabaya sudah punya prestasi," katanya.
BACA JUGA: Warga Surabaya, Jangan Kaget Kalau Belanja Tak Diberi Tas Plastik
Lanjutnya, di SMATAG Surabaya ada pembinaan kepada siswa untuk mengembangkan bakatnya, melalui sejumlah ekstakulikuler.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
