Curhat Jenderal Polri Dipukul Penggaris Saat Sekolah di Malang

Curhat Jenderal Polri Dipukul Penggaris Saat Sekolah di Malang - GenPI.co JATIM
Jenderal Polri Krishna Murti pernah dipukul guru menggunakan penggaris. Foto: Instagram/krishnamurti_bd91

Krishna yang tak mengerti Bahasa Jawa hanya bisa menerka-nerka. "Sambil tolah toleh bingung, teman saya dibelakang towal towel punggung saya. Trus dia bilang satus satus satus (seratus, red)," ungkapnya.

Karena menganggap temannya tersebut sebagai orang baik, lantas dia menjawab dengan tegas satus atau seratus.

"Dan kembali lagi saya dipukul pakai penggaris karena dianggap bercanda," kata dia.

BACA JUGA:  Inflasi di Kota Malang Tinggi, Kondisi Perbankan Tak Goyah

Perwira kelahiran Ambon 15 Januari 1970 itu pun lantas mendapat hukuman berdiri di pojokan kelas. "Dalam hati saya berkata; apa guru ini gak tau kalau saya gak ngerti blas Bahasa Jawa..??" katanya.

"Pelajaran terbesar hari itu adalah: jangan pernah percaya teman SMP mu. Siapapun dia #kmupdates," tulis Krishna Lagi. (*)

BACA JUGA:  Catatan BEM Malang Raya, Pemkot Punya Masalah Pelik

Heboh..! Coba simak video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya