Pemkab Lamongan Gunakan Drone Kendalikan Hama Pertanian

Pemkab Lamongan Gunakan Drone Kendalikan Hama Pertanian - GenPI.co JATIM
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi saat mengoperasikan drone melalui penyemprotan agensi hayati di atas lahan pertanian di Desa Blawirejo Kecamatan Kedungpring, Lamongan, Kamis (2/6) (ANTARA/HO-Pemkab Lamongan)

GenPI.co Jatim - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan menggunakan alat canggih berupa drone untuk mengendalikan hama di pertanian warga.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan, penggunaan drone melalui penyemprotan agensi hayati di atas lahan pertanian dilakukan sebagai modernisasi pertanian, sehingga terjadi efisiensi biaya maupun waktu.

"Saya harap ke depan modernisasi pertanian harus dibantu dengan peralatan modern dan canggih, seperti yang kami lakukan sekarang," kata Yuhronur.

BACA JUGA:  1.090 Peserta UTBK SBMPTN Unej Gugur Tanpa Menunggu Pengumuman

Lanjutnya, penggunaan drone untuk pertanian sekaligus mengenalkan teknologi kepada petani.

"Ini adalah sebuah pengenalan kepada masyarakat mulai dari pengolahan sampai pascapanen kami kenalkan teknologi pertanian," jelas Yuhronur.

BACA JUGA:  Yukiko Ayu, Bidadari Cantik Asal Malang yang Punya Senyum Menawan

Penyemprotan dengan drone dilakukan di Desa Blawirejo Kecamatan Kedungpring di lahan seluas 10 hektare dengan waktu yang singkat karena memanfaatkan teknologi pesawat tanpa awak.

"Meski saat ini baru dikenalkan di wilayah Kedungpring, kami berharap segera mengembangkan di seluruh Lamongan, dengan pendampingan kepada para petani supaya produktivitas Lamongan sebagai penyumbang padi terbesar ke lima di Indonesia dapat terus terjaga," katanya.

BACA JUGA:  Kisah Tukang Sapu Asal Tuban, Rela Jual Ternak untuk Ibadah Haji

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KPP) Lamongan Sukriyah mencatat, hingga Mei 2022 luas tanaman padi berada di angka 116.519 hektare dengan luasan panen mencapai 68.238 hektare.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya