GenPI.co Jatim - BRI berhasil menyumbang laba tertinggi bagi Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Bank milik negara itu menyumbang 25,5 persen dari total laba BUMN di Tahun 2021, yang mencapai Rp126 triliun.
Menteri BUMN Erick Thohir dalam rapat dengar pendapat dengan DPR menyebut, raihan tersebut tumbuh tumbuh 869 persen dari Tahun 2020 yang hanya Rp13 triliun.
BACA JUGA: Muncul Tagihan Biaya Administrasi Rp150 Ribu, BRI Pastikan Hoaks
Direktur Utama BRI Sunarso megapresiasi pencapaian Kementerian BUMN yang berhasil mendorong kinerja seluruh perusahaan plat merah melalui transformasi di tengah kondisi pemulihan ekonomi pascapandemi.
“Oleh karenanya transformasi ini akan terus kami perkuat untuk menjaga keberlanjutan bisnis ke depan,” ujarnya dalam keterangan resminya yang diterima GenPI.co, Jumat (10/6).
BACA JUGA: BRI Bawa Pelaku UMKM Go Global Hingga Pasar Turki
Sunarso menjelaskan, faktor penopang utama pertumbuhan laba BRI sepanjang 2021 disumbang pada kinerja kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) yang tumbuh positif.
Selain juga disertai dengan penurunan biaya bunga yang cukup signifikan.
BACA JUGA: BRI Dorong Inklusi Keuangan untuk Pemerataan Ekonomi
BRI, kata dia, secara bersamaan mampu mengelola portfolio mix dan kualitas aset sehingga dapat meningkatkan yield asset.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News