Polda Jatim Beber Fakta Baru Terkait Khilafatul Muslimin Surabaya

Polda Jatim Beber Fakta Baru Terkait Khilafatul Muslimin Surabaya - GenPI.co JATIM
Polisi saat menggelar konferensi pers penetapan tersangka Ketua Khilafatul Muslimin Surabaya Raya, Aminuddin Mahmud di Mapolda Jatim, Surabaya, Jumat (10/6/2022). (ANTARA Jatim/HO-Bidhumas Polda Jatim/WI)

GenPI.co Jatim - Polda Jatim membeberkan fakta baru terkait dengan Ketua Khilafatul Muslimin Surabaya Raya Aminuddin Mahmud.

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jatim Kombes Polisi Totok Suharyanto menyebut, Aminuddin melakukan syiar paham khilafah dengan tujuan untuk mendirikan negara.

"Tersangka ini ada koneksi langsung dengan Abdul Qodir Hasan Baraja di Lampung untuk melaksanakan syiar paham khilafah dengan tujuan mendirikan negara khilafah, yang itu dilaksanakan 29 Mei 2022 lalu," katanya, Jumat (10/6).

BACA JUGA:  Pimpinan Khilafatul Muslimin Surabaya Raya Ditetapkan Tersangka

Konvoi yang dilakukan kelompok Khilafatul Muslimin pada Minggu, 29 Mei 2022, dilakukan serentak di beberapa daerah. Selain Surabaya, juga digelar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Lampung.

Para anggota mengajak masyarakat mendukung Khilafatul Muslimin pimpinan Abdul Qodir Hasan Baraja di Lampung dalam konvoi tersebut.

BACA JUGA:  Polda Jatim Periksa 18 Saksi Khilafatul Muslimin

Totok mengungkapkan, saat ini kepolisian sedang mendalami sumber dana Khilafatul Muslimin Surabaya Raya.

"Kalau sementara dari barang bukti yang diamankan, sumber dananya masih iuran dari anggota. Tapi, saat ini masih pendalaman, apakah ada dana dari luar atau tidak," katanya.

BACA JUGA:  Polda Jatim Periksa Belasan Anggota Khilafatul Muslimin Surabaya

Sekadar diketahui, Khilafatul Muslimin didirikan Abdul Qadir Hasan Baraja pada tahun 1977. Abdul Qadir Hasan Baraja juga turut mendirikan Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) pada 2000.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya