
Sementara itu, Bupati Ipuk Fiestiandani Azwar Anas mengatakan kolaborasi dengan BP2MI akan diperkuat.
"Tadi kami bahas beberapa hal penting, seperti kasus yang dihadapi pekerja migran di luar negeri dan masih maraknya jalur ilegal. Ini pekerjaan rumah bersama. Kami siap bersinergi, melindungi keselamatan pekerja migran menjadi perhatian kita bersama," kata Ipuk.
BACA JUGA: Sekolah di Surabaya Tentukan Sendiri Ujian Kelulusan Siswanya
Ia menjelaskan, pihaknya tengah merancang sejumlah program perlindungan, misalnya, mengenail meningkatkan kapasitas para pekerja yang akan dikirim.
"Kami berencana akan membantu memfasilitasi sertifikat keahlian yang dibutuhkan para pekerja. Kami juga siap mendukung program pelatihan yang tengah dilakukan BP2MI di kantong-kantong pengiriman calon pekerja migran," ucapnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News