2 Perempuan Asal Malang Kampanyekan Bahaya Sampah Skincare

2 Perempuan Asal Malang Kampanyekan Bahaya Sampah Skincare - GenPI.co JATIM
Wifka dan Weda yang berhasil menyelamatkan lingkungan dengan mengumpulkan sampah skincare (Dok Pribadi Wifka)

GenPI.co Jatim - Wifka Rahma Sayuki dan Wayan Weda Asmara Dewi tergerak untuk mulai menyelamatkan lingkungan dengan mendirikan Bank Sampah Eltari.

Ide awalnya dari fakta adanya jumlah sampah yang belum turun signifikan dari tahun ke tahun. Bank Sampah Eltari ini mewadahi yang sulit didaur ulang.

“Sampah di sekitar lingkungan kita itu sangat banyak, tidak hanya plastik. Lalu kami berdua yang notabene menggunakan skincare juga mulai resah kok semakin banyak," ujar Wifka pada GenPI.co Jatim, Kamis (4/8).

BACA JUGA:  Daftar 9 Sekolah SMA Terbaik di Malang versi LTMPT

Dia menyebut, dari pengamatan yang dilakukan, perkembangan industri skincare tidak diimbangi dengan pengelolaan sampahnya.

Berdasarkan data yang dimilikinya, di tahun 2020 industri kecantikan menghasilkan 120 miliar kemasan plastik di setiap tahunnya.

BACA JUGA:  Jadwal dan Harga Tiket Bus-Malang Terbaru, Agustus 2022

Tentunya jumlah tersebut sangat banyak dan berdampak pada lingkungan sekitar apabila tidak segera ditangani.

Apalagi, sisa bahan kimia dalam kemasan skincare memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi lingkungan.

BACA JUGA:  Pemkot Malang Beri Vaksin PMK Dosis 2, Jumlahnya Ratusan

“Kebanyakan kemasan tersebut tidak dapat di daur ulang, Apalagi residu skincare yang menempel pada kemasan juga sangat berbahaya,” imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya