Pengamat Unair Tanggapi Pidato Kenegaraan Jokowi, Poin ini jadi Perhatian

Pengamat Unair Tanggapi Pidato Kenegaraan Jokowi, Poin ini jadi Perhatian - GenPI.co JATIM
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kanan) memasuki ruang sidang saat menghadiri Sidang Tahunan MPR dan Sidang Bersama DPR - DPD Tahun 2022 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/8/2022). ANTARA FOTO/Galih Pradipta/wsj.

Daya beli masyarakat urban yang menurun, berpotensi memperkuat polarisasi politik identitas tersebut.

Banyak kelas menengah dengan pendidikan tinggi memiliki ekspektasi penghasilan besar, namun berbanding terbalik dengan kenyataan.

"Hal ini yang membuat mereka mudah terprovokasi dengan propaganda polarisasi identitas," imbuhnya.

BACA JUGA:  4 Guru Besar Unair yang Baru, Berikut Daftaranya

Dia juga menyebut, polarisasi identitas kerap kali digunakan sebagai instrumen politik oleh para elite dan pebisnis sebagai mekanisme rencana mereka untuk memenangkan elektoral.

"Elite ini yang kerap melihat dan memberikan ruang bagi tampilnya politik identitas. Kedua hal ini harus diuraikan," tuturnya.

BACA JUGA:  Pengamat: Tak Aneh Muhaimin Iskandar Bidik Suara di Jatim

Dia pun menyarankan untuk mendorong penguatan demokrasi dalam meredam politik identitas.

Hadirnya partai politik bisa menjadi kanal untuk meredam kecenderungan polarisasi identitas. "Saya pikir tiga hal itu yang perlu menjadi catatan dari uraian yang baik dari presiden terkait dengan problem politik identitas ini," kata dia. (ant)

BACA JUGA:  Eri Cahyadi Masuk Gorong-Gorong, Sudah Mirip Jokowi Nih

Tonton Video viral berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya