Hasil Survei, Elektabilitas Demokrat di Jatim Melorot

Hasil Survei, Elektabilitas Demokrat di Jatim Melorot - GenPI.co JATIM
Peneliti Senior SSC Surokim Abdussalam membeberkan penyebab elektabilitas Partai Demokrat merosot. (Foto: Dok. Pribadi Surokim untuk JPNN).

"Mas Bayu kan ya tokoh dengan di belakangnya ada Pakde Karwo. Gerbong kepindahan kader Demokrat ke Golkar itu juga harus diselesaikan Demokrat kalau nggak ingin kehilangan ceruknya," ujarnya.

Kemerosotan elektabilitas dari Demokrat merupakan sebuah peluang yang harus dimanfaatkan oleh Golkar, terlebih dalam sisa waktu menuju Pemilu 2024.

"Masih ada waktu 1 tahun 6 bulan. Posisi hari ini Golkar patut menyambut baik, karena bisa kompetitif terhadap Demokrat," jelasnya.

BACA JUGA:  Bule Australia Minta Tolong Gubernur Jatim, Anaknya Hilang 10 Tahun Lalu

Baik Demokrat maupun Golkar punya persentase elektabilitas yang sama, yakni 6,8 persen.

Jika nantinya Golkar bisa memanfaatkan peluang, bukan tak mungkin mereka bisa mendapatkan elektabilitas di atas Demokrat.

BACA JUGA:  Aksi Pria di Kota Batu Tak Biasa, Mencuri Pelumas Terekam CCTV

"Ini menarik irisannya sama antara Demokrat dan Golkar. Kalau kemudian ini bisa dikelola dengan baik dan di maintenance baik, potensi Golkar nyalip dan menjauh dari Demokrat sangat besar. Apalagi Demokrat sekarang proses rekonsiliasi di internalnya," terangnya.

Selain kepindahan Bayu Airlangga, Surokim juga memandang, gaya kepemimpinan Ketua DPD Golkar Jawa Timur Sarmuji juga punya peran untuk memimat suaran rasional.

BACA JUGA:  Balai RW di Surabaya Habis Terbakar, Api Diduga Berasal dari Dupa

Menurutnya, Sarmuji merupakan tipikal pemimpin yang tidak suka membuat kegaduhan

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya