
Menurutnya, kenaikan BBM sangat mencekik rakyat kecil. Dia harus memutar otak agar perekonomiannya tetap berputar, seperti menyewakan mobil angkot-nya.
“Kami kebanyakan mengandalkan orang-orang yang carter mobil angkot. Karena dalam sehari bisa mencapai Rp 250.000 sekali sewa,” ucap Yuli.
Para sopir angkot ini berharap agar situasi seperti ini bisa segera mereda. Mereka hanya menginginkan adanya perubahan harga sembako di pasaran.
BACA JUGA: Harga BBM Naik Timbulkan Efek Domino, Kata Pengamat Unair
Tidak ditampiknya bahwa kenaikan harga BBM dikhawatirkan berimbas pada mahalnya bahan kebutuhan pokok. (*)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News