GenPI.co 
GenPI.co Jatim - Singkong yang biasanya disepelekan ternyata laris manis menjadi komoditas ekspor. Industri kecil menengah (IKM), CV Nusantara Jaya Food asal Malang ekspor singkong beku ke Belanda dan Curacao.
"CV Nusantara Jaya Food berdiri sejak tahun 2017. Tapi mulai ekspor sejak tahun 2021 tujuan ke negara Belanda. Tahun ini kita mengawali ekspor ke negara Curacao. Komoditas spesialisasi kita memang singkong beku," kata Manager Operasional CV Nusantara Jaya Food Faizal Yusuf Hermawan, Kamis (22/9).
CV Nusantara Jaya Food ini merupakan IKM binaan Ditjen IKMA Kemenperin. Tahun ini, industri tersebut melakukan ekspor singkong beku ini sebanyak 24 ton atau senilai 150 ribu dolar Amerika Serikat ke Curacao.
BACA JUGA: Porang Madiun Naik Kelas, Berhasil Ekspor Ratusan Ton ke China
Direktur Jenderal Industri Kecil Menengah dan Aneka Kementerian Perindustrian Reni Yanita mengatakan, ekspor singkong beku sudah dilakukan sejak 2019 ke Belanda.
Jumlah singkong beku yang diekspor pada 2019 sebanyak 4.829 ton atau senilai 4,1 juta dolar Amerika Serikat.
BACA JUGA: Potensinya Besar, Petani Justru Sulit Tembus Pasar Ekspor Anggrek
"Pada tahun 2021, ekspor singkong beku ke negara-negara di Eropa meningkat 135 persen, yaitu sebanyak 16.529 ton atau senilai 9,7 juta dolar Amerika Serikat," kata Reni Yanita.
Selain itu, produk olahan singkong lainnya yang juga di ekspor, yakni keripik, pati ubi kayu dan mokaf.
Reni mengungkapkan, pasar ekspor produk singkong ini adalah negara yang mengonsumsi makanan berbasis karbohidrat, seperti Afrika.
BACA JUGA: BKIPM Surabaya Ekspor Ikan Koi ke Malaysia Bernilai Fantastis
Pun demikian, dia yakin peluang ekspor ke negara maju seperti Eropa masih terbuka lebar, mengingat singkong tergolong makanan dengan kandungan nutrisi yang menyehatkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
