Untuk memastikan lebih lanjut, GenPI.co Jatim mecoba menkonfirmasi kepada salah satu pedagang di sekitar gate 3 yang nggan disebutkan namanya.
Menurutnya, sejak awal pertandingan Arema FC tidak pernah ada satupun ibu-ibu penjual dawet, apalagi hingga larut malam.
“Tidak pernah ada mas. Jual dawet itu pasti cuma sampai sore saja. Itu hanya kisah buatan dari orang-orang benci Arema,” kata pedagang asal Kepanjen itu. (*)
BACA JUGA: Tragedi Kanjuruhan Harus Jadi Catatan Perbaikan PSSI, Kata Manajemen Persebaya
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News