
GenPI.co Jatim - Warga Pacitan, khususnya di sekitar Kecamatan Tulakan dan Kecamatan Ngadirojo sedang dilanda rasa khawatir akibat bencana tanah longsor yang memutus dua kecamatan tersebut.
Rasa khawatir warga semakin besar terjadi longsor susulan, mengingat saat ini curah hujan di sana masih tinggi.
Kepala Pelaksana BPBD Pacitan Erwin Andriatmoko mengatakan, saat ini sejumlah alat berat dikerahkan untuk menyingkirkan material tanah longsor.
BACA JUGA: Perguruan Tinggi Terbaik Versi THE WUR 2023, Kampus Asal Surabaya Urutan ke-2
Sebagai informasi, bencana tanah longsor memutus jalur antar kecamatan, yakni Tulakan ke Ngadirojo.
"Kami alihkan menuju jalur alternatif Pentung menuju Desa Jetak yang tembus JS (Jalur Lintas Selatan), ujar Kasatlantas Polres Pacitan, AKP Siswoyo, Jumat (14/10).
BACA JUGA: Fasih Berbahasa Jawa, Bidadari Cantik ini Bikin Meleleh
Lanjutnya, titik tanah longsor berada di Dusun Baran, Desa Cokrokembang, Kecamatan Ngadirojo.
Material tanah longsor yang menutup jalur tersebut cukup tebal, yakni sekitar 10 meter dengan panjang 70-an meter.
BACA JUGA: Bupati Pamekasan Keluarkan Instruksi Khusus Jelang Hari Santri Nasional
Bencana alami ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa, namun warga cukup kesulitan dalam beraktivitas.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News