Banjir Bandang di Kabupaten Malang, BPBD: 1 Desa Terisolasi

GenPI.co Jatim - Banjir bandang yang melanda Kabupaten Malang menyebabkan satu desa terisolasi karena satu jembatan penghubung satu-satunya putus.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengatakan, jembatan putus itu berada di Desa Sidoasri, Kecamatan Sumbermanjing Wetan.

"Masih terisolasi," singkat Sadono, Rabu (19/20).

BACA JUGA:  Rekonstruksi Gas Air Mata Tragedi Kanjuruhan Digelar, Tak Ada Tembakan ke Tribune

Dia menjelaskan, Kecamatan Sumbermanjing Wetan adalah satu dari sembilan kecamatan di Kabupaten Malang yang terkena dampak banjir banjang.

Sembilan kecamatan itu adalah, Kecamatan Ampelgading, Tirtoyudo, Dampit, Sumbermanjing Wetan, Gedangan, Bantur, Pagak, Donomulyo dan Kecamatan Kalipare.

BACA JUGA:  Profil Dewanti Rumpoko, Wali Kota Perempuan Pertama di Kota Baru

Pihaknya menambahkan, kondisi saat ini disejumlah kawasan Kabupaten Malang yang terdampak bencana alam berupa banjir sudah berangsur surut. Namun di Desa Tumpakrejo, Kecamatan Kalipare masih ada genangan air.

"Untuk hulu Sungai Pangaluran, titik muka air (TMA) di Kedungbanteng, Sumbermanjing Wetan menunjukkan angka 147 centimeter dengan status waspada," ujarnya.

BACA JUGA:  Mahasiswa ITS Surabaya Manfaatkan Ampas Tebu jadi Energi Listrik Baru

BPBD Kabupaten Malang juga mendata kerusakan yang diakibatkan banjir bandang, yakni tempat ibadah masjid dan gereja di Kecamatan Tirtoyudo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News