Banyuwangi Dilanda Cuaca Buruk, BMKG Beberkan Penyebabnya

Banyuwangi Dilanda Cuaca Buruk, BMKG Beberkan Penyebabnya - GenPI.co JATIM
Personil TNI membantu warga melaksanakan pembersihan sisa-sisa sampah akibat banjir yang terjadi Senin kemarin (foto: Muh Hujaini/Ngopibareng.id)

GenPI.co Jatim - Banyuwangi dilanda cuaca buruk, hujan tinggi hingga menyebabkan banjir terjadi pada Senin (28/11).

Fenomena ini menurut Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas III Banyuwangi, Benny Gumintar diakibatkan anomali suhu muka laut.

"Anomali suhu muka laut di perairan utara Jawa Timur dan Selat Madura cenderung lebih tinggi. Jadi nilainya itu menunjukkan positif 0,5 hingga 2,5 derajat celcius di perairan itu," katanya dikutip dari Ngopibareng, Selasa (29/11).

BACA JUGA:  Kunjungan Kerja ke Surabaya, Jokowi Resmikan Asrama Mahasiswa Nusantara

Lanjutnya, fenomena anomali suhu permukaan air laut berdampak pada peningkatan curah hujan di wilayah utara Jawa Timur, termasuk Banyuwangi.

"Penambahan massa uap air menyebabkan percepatan pertumbuhan awan-awan hujan, seperti cumulonimbus dan awan cumulus (CB)," jelasnya.

BACA JUGA:  Profil Laksamana Yudo Margono, Kandidat Panglima TNI Dengan Segudang Prestasi

Benny juga menjelaskan secara teknis, cuaca buruk di Banyuwangi disebabkan adanya belokan angin pada lapisan 3 ribu feet. Belokan tersebut menyebabkan perlambatan kecepatan angin.

Dia menambahkan, kecepatan angin yang melambat ini dapat meningkatkan aktivitas dan pertumbuhan aan hujan di Jawa Timur termasuk Banyuwangi.

BACA JUGA:  Alamak, Banjir di Banyuwangi Rendam 874 Rumah

"Peningkatan curah hujan dengan durasi lama, intensitasnya lebih dari 2 jam itu bisa menyebabkan banjir atau genangan," tuturnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya