
GenPI.co Jatim - Erupsi Gunung Semeru memutus akses dua jembatan penghubung Lumajang-Malang, yakni Jembatan Gladak Perak dan Jembatan Kajar Kuning.
Kondisi dua jembatan berbeda-beda, Jembatan Gladak Perak tidak bisa dilewati, sedangkan Jembatan Kajar Kuning terdapat tumpukan APG Gunung Semeru.
"Bagi masyarakat Lumajang dan Malang termasuk warga Pronojiwo, sementara lewat probolinggo sampai kondisi aman dan memungkinkan untuk bisa dilewati," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Senin (5/12).
BACA JUGA: Tegas! Distributor Pupuk Beri Surat Peringatan Kios Nakal Situbondo
Pihaknya juga sedang melakukan pemetaan lokasi terdampak erupsi Gunung Semeru dengan sejumlah pihak.
"Kami berkoordinasi dengan Bapak Bupati Lumajang terkait titik-titik mana Pemprov akan turun untuk mendukung dan kami akan memberikan bantuan ke Pronojiwo karena Gladak Perak kondisinya belum memungkinkan untuk dilewati," katanya.
BACA JUGA: Kronologi Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya Terjebak Lift 2,5 Jam
Sementara itu berdasarkan data BPBD Lumajang, erupsi Gunung Semeru mengakibatkan terjangan banjir material panas yang berdampak pada sebagian rumah warga dan persawahan tertutup material abu.
Sejauh ini, kata BPBD Lumajang menyebutkan tidak ada korban jiwa dari ambrolnya jembatan akibat APG Gunung Semeru. (ant)
BACA JUGA: Tak Berkaitan dengan Gangster Surabaya, Begini Nasib 24 Orang Terjaring Operasi
Kalian wajib tonton video yang satu ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News