Harga Minyak Curah Meroket, Ketua Komisi B DPRD Surabaya: Jangan Panic Buying

Harga Minyak Curah Meroket, Ketua Komisi B DPRD Surabaya: Jangan Panic Buying - GenPI.co JATIM
Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya Anas Karno melakukan sidak perkembangan harga bahan pokok jelang Nataru. (foto : dokumentasi Anas Karno).

GenPI.co Jatim - Harga minyak goreng curah menjelang libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) harga sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan, salah satunya minyak goreng curah.

"Harga minyak goreng curah yang terpantau di Pasar Tambah Rejo, Pasar Pabean, Pasar Tembok sebesar Rp 15 ribu per kilo dari harga Rp 13.500 sampai Rp 14 ribu," kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Kota Surabaya Anas Karno, Rabu (21/12).

Hal itu diketahui, usai dirinya melakukan sidak ke beberapa lokasi pasar di Kota Pahlawan, salah satunya di Pasar Pucang Anom.

BACA JUGA:  Sekdaprov Adhy Karyono Bantah KPK Geledah Ruangannya, Hanya Pinjam Tempat

"Harga cenderung masih normal, meski ada beberapa barang harganya sedikit naik," ujarnya.

Dia meminta, masyarakat tak melakukan panic buying menyikapi adanya kenaikan bahan pokok.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Keluarkan Nomor Resmi Aduan Pungli, Warga Jangan Takut!

Hal dilakukan untuk mencegah makin meroketnya harga kebutuhan.

"Kalau panic buying membuat ketersediaan barang dengan permintaan tidak seimbang," ucapnya.

BACA JUGA:  Harga Daging Ayam Hingga Sayur Meroket di Jombang Jelang Nataru

Sementara, Direktur Utama PD Pasar Surya Agus Priyo Akhirono menyebut, naiknya harga minyak goreng jenis curah diperkirakan adanya kenaikan permintaan di pasar, terlebih jelang Nataru.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya