GenPI.co Jatim - Bulog Madiun menyalurkan sebanyak 2.300 ton beras untuk menggelar pasar murah yang berlangsung di tiga wilayah, yakni Kabupaten Madiun, Kota Madiun, dan Ngawi.
Harga beras dari Bulog dibanderol sebesar Rp 9.450 per kilogram atau sesuai dengan harga eceran tertinggi (HET).
"Sejak awal tahun hingga hari ini kami sudah menggelontorkan sebanyak 2.300 ton cadangan beras pemerintah (CBP) di wilayah Madiun dan Ngawi dalam program SPHP, maupun jaringan pasar dan pengecer," kata Pemimpin Cabang Perum Bulog Madiun Ferdian Darma Atmaja, Senin (21/2).
BACA JUGA: Cuaca Jawa Timur Hari Ini, BMKG Juanda Peringatkan Hujan Mulai Siang, Siapkan Payung
Selain Bulog yang menggelontorkan beras murah, pihaknya juga melakukan kerja sama dengan dinas perdagangan pemda setempat.
Pasar beras murah ini digelar Bulog sebagai program stabilisasi pasokan dan harga pangan.
BACA JUGA: Puluhan Hewan Ternak di Ponorogo Positif LSD, Waspada Zona Merah
"Pelaksanaan pasar murah cukup mendapatkan respons positif dari masyarakat," ungkapnya.
Ferdian meminta masyarakat tidak perlu khawatir kekurangan beras karena Bulog Madiun menjamin stok aman dan harga terjangkau. (ant)
BACA JUGA: Polda Jatim Kirim 2 Tim Forensik ke Blitar, Ini Tugas Utamanya
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News