Kader PDIP Jatim Satu Barisan Taat Konstitusi, Tak Boleh Ada Penundaan Pemilu

Kader PDIP Jatim Satu Barisan Taat Konstitusi, Tak Boleh Ada Penundaan Pemilu - GenPI.co JATIM
Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD PDIP Jatim Deni Wicaksono. (ANTARA Jatim/HO-PDIP Jatim

GenPI.co Jatim - Kepala Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD PDIP Jatim Deni Wicaksono memastikan semua kader partai tetap mendukung KPU untuk melaksanakan Pemilu pada Tahun 2024.

Dia mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri juga telah tegas menolak pemilu ditunda.

“Ibu Megawati mendukung KPU dan meminta KPU tetap melanjutkan tahapan pemilu. Sehingga Pemilu tetap berjalan pada 14 Februari 2024,” ujar Deni, Sabtu (4/3).

BACA JUGA:  PDIP Surabaya Beri Posisi Strategis untuk Anak Risma

Penundaan pemilu merupakan inkonstitusional. Tindakan yang tidak sesuai dengan langkah partai yang selalu konsisten dalam berpolitik, yaitu senantiasa taat pada konstitusi dan peraturan perundang-undangan.

“Rakyat tidak ingin ada segelintir pihak yang ingin terus mewacanakan penundaan Pemilu demi menjaga kenyamanan golongannya," katanya.

BACA JUGA:  Hasil Survei: PDIP Kokoh Sebagai Tertinggi, Golkar Beri Kejutan

"Seluruh kader PDI Perjuangan satu barisan bahwa kita harus taat konstitusi. Termasuk Presiden Jokowi berulang kali menegaskan pentingnya kita semua untuk menjaga keberlanjutan demokrasi dengan Pemilu tetap berjalan lima tahunan,” imbuhnya.

Deni juga menyoroti keputusan PN Jakarta Pusat yang menjatuhkan hukuman kepada KPU untuk tidak melanjutkan tahapan Pemilu 2024.

BACA JUGA:  Kusnadi Mundur, Pengamat Blak-blakan Suara PDI Perjuangan di Jatim

Menurutnya, berdasarkan UU Pemilu, sengketa atas penetapan parpol peserta Pemilu berada dalam kewenangan Bawaslu dan Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTUN), bukan di pengadilan negeri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya