97 Siswa SMK di Surabaya Mengungsi, Dampak Kasus Sengketa Sekolah

97 Siswa SMK di Surabaya Mengungsi, Dampak Kasus Sengketa Sekolah - GenPI.co JATIM
Puluhan Siswa SMK Prapanca 2 yang terpaksa mengungsi di Stikosa-AWS akibat sengketa kepala sekolah lama dengan YPWJT. (ANTARA/Willi Irawan)

GenPI.co Jatim - Sebanyak 97 siswa dari SMK Prapanca 2 Surabaya terpaksa mengungsi belajar ke kampus Stikosa-AWS.

Hal ini dikarenakan sengketa antara kepala sekolah lama dengan Yayasan Pendidikan Wartawan Jawa Timur (YPWJT).

Kepala SMK Prapanca 2 Surabaya Gugus Legowo mengatakan, sebelum kegiatan belajar mengajar pindah ke kampus, siswa sempat menempati gedung SMK Prapanca 1 Surabaya.

BACA JUGA:  Volume Trade Finance BRI Capai Rp341 Triliun

"Proses belajar masih tetap berjalan, tetapi sangat memprihatinkan karena tidak memenuhi standar pembelajaran yang benar sesuai kurikulum Merdeka," jelas Gugus.

Dia meminta dinas terkait ikut andil dalam menyelesaikan masalah tersebut.

BACA JUGA:  Innalillahi, Seorang Pendaki Asal Deli Serdang Meninggal di Gunung Arjuno

"Anak-anak ini harus diberi akses pembelajaran yang benar dan sekarang mereka masih nebeng," lanjutnya.

Alin Cecelia salah seorang siswa mengaku, proses belajarnya menjadi terbatas karena ruang kelas harus dibagi dengan manahsiswa Stikosa-AWS.

BACA JUGA:  BRILiaN Independence Day 2023 Bagi-bagi Beasiswa, UMKM Peserta Bazaar juga Full Senyum

"Misalnya, saya dari akuntansi, di sini memakai fasilitas komputer itu dibatasi sebulan dua kali, tetapi kalau di sekolah kita dulu bisa pakai kapan saja," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya