
Di peternakan ini, Akip dan para rekannya memilih ayam kampung KUB karena ragam keunggulan yang dimiliki.
Mulai dari ukurannya yang lebih cepat besar, hingga jumlah telur yang lebih banyak dibandingkan dengan ayam kampung pada umumnya.
Di sisi lain, JKF juga telah sukses menghasilkan berbagai produk yang kini mereka pasarkan sendiri.
BACA JUGA: BRI Berhasil Raih 12 Penghargaan 13th Infobank-Isentia Digital Brand Recognition 2024
Mulai dari pakan ayam yang lebih murah, telur, DOC, dan ayam potong untuk dikonsumsi.
“Kami memiliki sejumlah produk yang bisa dijual. Salah satunya adalah ayam bumbu frozen, yang bisa langsung dimasak. Sementara untuk pemasaran sendiri masih di sekitaran Kelurahan Karah dan sekitarnya. Sebab, sumber daya kami juga masih terbatas untuk melakukan pengiriman ke kota-kota lain, apalagi yang berada di luar Pulau Jawa,” ungkap Akip.
BACA JUGA: Humanisasi Layanan Perbankan Digital, BRI Adopsi Kecerdasan Buatan
Jadi Lebih Berkembang Berkat Bantuan Klasterku Hidupku dari BRI
Setelah sempat berkutat dengan harga pur pakan ayam yang mahal, kelompok usaha sekarang bisa bernafas dengan lebih ringan berkat bantuan dari BRI.
BACA JUGA: Cuan di Bulan Ramadan, BRI Bayarkan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
JKF mendapatkan bantuan prasarana berupa 1 mesin pembuat pelet, mesin pemotong, 1 mesin pencacah rumput, 4 mesin otomatis telur, mesin pembuat tepung, mesin pengering, dan alat-alat perbaikan kendang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News