8 Desa di Bangkalan PPKM Mikro, Begini Nasib Penyekatan Suramadu

8 Desa di Bangkalan PPKM Mikro, Begini Nasib Penyekatan Suramadu - GenPI.co JATIM
Ilustrasi-petugas gabungan TNI dan Polri di Bangkalan, Jawa Timur. Senin (7/6), berkeliling dengan pengeras suara melarang warga keluar rumah dan bepergian ke Surabaya guna mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA/Abd Aziz

Jatim.GenPI.co - Delapan desa/kelurahan di Bangkalan dirikan posko pengetatan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro. 

Pemprov bersama TNI dan Polri telah memberlakukan PPKM Mikro di beberapa desa/kelurahan mulai Selasa (22/6). 

BACA JUGA: Polda Jatim Siap Kawal Ketat Penguatan PPKM Mikro

"Posko didirikan di lima kecamatan di Bangkalan mulai hari ini untuk menangani dan menurunkan lonjakan kasus Covid-19," ujar Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Selasa (22/6). 

Mantan menteri sosial itu merinci, delapan desa/kelurahan yang memberlakukan PPKM mikro di antaranya, Kelurahan Kraton, Pejagan, dan Bancaran. Ketiganya berada di Kecamatan Bangkalan.

Kemudian Desa Arosbaya dan Tengket (Kecamatan Arosbaya), Desa Moarah (Kecamatan Klampis), Desa Kombangan (Kecamatan Geger), serta Kelurahan Tunjung (Kecamatan Burneh).

Pemprov telah mengirim bantuan paket sembako, peralatan protokol kesehatan, dan kebutuhan penanganan kesehatan lainny ke posko PPKM mikro. 

Ia berharap seluruh tim yang diterjunkan di PPKM mikro menjaga dengan ketat kedisiplinan warga Bangkalan untuk patuh peraturan. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya