
Eri meminta kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya untuk makin aktif turun ke masyarakat.
"Saya selalu sampaikan jajarannya untuk turun, melihat kebutuhan warga apa. Karena kalau sudah terpenuhi percaya kepada pemerintahnya," tegasnya.
BACA JUGA: Nuansa Hari Kemerdekaan Mulai Bergema
Sementara itu, Kepala Dinkes Surabaya, Febria Rachmanita menyebut, setelah kaki palsu itu diterima, maka monitoring selama 2 minggu akan dilakukan.
"Terus 1 dan 3 bulan sekali oleh dokter ortopedi," pungkasnya. (nan)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News