
"Metode pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan selama masa pandemi Covid-19 telah dinilai kurang efektif. Kami berharap melalui penuntasan vaksinasi untuk pelajar," ujarnya.
Jika sudah terlaksana, pembelajaran tatap muka masih akan disesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19.
"Pembelajaran tatap muka secara bertahap dan terbatas bisa segera digelar kembali, tentu dengan protokol kesehatan yang ketat," imbuhnya.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wahid Wahyudi menjelaskan bahwa vaksinasi bagi pelajar bisa membuka peluang terselenggaranya pembelajaran tatap muka (PTM).
BACA JUGA: Resep Olahan Kentang, Mudah dan Praktis
Atas adanya keputusan Gubernur Jawa Timur mengalokasikan vaksin sejumlah 38 ribu dosis, dirinya mengucapkan terima kasih.
"Sehingga pembelajaran tatap muka, yang sudah dinanti-nanti oleh para siswa, guru dan orang tua, bisa segera dimungkinkan untuk diselenggarakan," kaya Wahid. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News