
Jatim.GenPI.co - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berjanji bakal mencairkan 100 persen insentif tenaga kesehatan (nakes) yang melakukan perawatan pasien Covid-19.
Insentif nakes tahun 2021 baru dibayarkan sebesar 75 persen lantaran menyesuaikan dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) masing-masing daerah.
BACA JUGA: Ribuan Siswa di Lamongan Vaksin, Persiapan PTM
Hal itu sudah berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan No 01.07/MENKES/4239/2021.
Sedangkan insentif di tahun 2020 sudah dibayar penuh, sesuai jumlah besaran tertinggi.
"Kemarin teman-teman mengajukan 75 persen. Ini disesuaikan dengan kemampuan masing-masing daerah waktu itu," kata Wali Kota Eri, Sabtu (14/8) kemarin.
Namun begitu, mantan Kepala Bappeko Surabaya ini menyebut, ketika sekarang ada penambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD), secara otomatis pemanfaatannya diutamakan untuk nakes pelayanan Covid-19. Sehingga, sisa pembayaran insentif nakes 25 persen bisa segera dicairkan.
"Alhamdulillah, ada tambahan insentif, kami berikan untuk nakes kita, sehingga 100 persen. Kami sudah sampaikan ke DPRD dan Alhamdulillah setuju," jelasnya
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News