
"Disemprot (disinfektan) kaki sepatu kaki depan dan belakang. Terus sampai dikelas itu sepatunya di lepas dan ditaruh di raknya, jadi dia masuk cuma pakai kaos kaki," jelasnya.
"Sehingga nanti pulang dipakai lagi. Kalau ke kamar mandi keluar pakai sepatu lagi terus balik ke kelas, lepas sepatu lagi," lanjutnya.
Sehingga kondisi kelas kata Sya'roni memang dipastikan harus bersih. Bahkan seusai jam pelajaran pada simulasi selesai, maka satgas internal akan melakukan penyemprotan desinfektan di tiap-tiap kelas.
BACA JUGA: Surabaya Harus Perhatikan Saran Pakar, jika Ingin Turun Level 1
Sementara itu dirinya menyebut jika orang tua murid wajib mengantar dan menjemput anak-anaknya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News