Sementara Dispendik Yusuf Masruh mengatakan, pihaknya akan mengikuti peraturan yang berlaku.
4. Wali kota pastikan kejadian tidak terulang
Eri Cahyadi memastikan kejadian tersebut tidak akan terulang kembali. Bila masih ada, oknum guru tersebut akan berhadapan dengannya langsung.
BACA JUGA: Pasien Covid-19 di Surabaya Kembali Meningkat, Waspada!
"InsyaAllah tidak ada maksud guru ini sampai berlebihan, kadang ada capeknya. Maka, saya minta tolong dan saya titip menjaga anak-anak didik kita di sekolah, karena mereka adalah calon pemimpin bangsa di masa depan," kata dia.
5. DPRD Surabaya minta ada pendampingan
BACA JUGA: Pemkot Surabaya Harus Punya Peta Daerah Rawan Demam Berdarah
Wakil Ketua DPRD Surabaya Reni Astuti meminta ada pendampingan dan jangan sampai terjadi trauma psikis.
"Anak ini harus dilindungi jangan sampai ada trauma dan psikis, harus didampingi. Siswa lain yang ada di kelas itu juga harus mendapat pendampingan agar tidak menimbulkan trauma," katanya.
BACA JUGA: Kapolrestabes Surabaya Pesannya Penting Terkait Imlek
Dia juga meminta dinas terkait mengecek latar belakang guru yang memukul kepala siswanya itu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News