Tahapan Berbuka Puasa yang Disarankan Pakar

19 April 2021 03:00

Jatim.GenPI.co - Buka puasa bukan berarti bisa dengan bebas melahap semua makanan. Para ahli menyarankan untuk secara bertahap mengisi perut. 

Ketua DPD Pergizi Jawa Timur Dr Annis Catur Adi memberi tips pemilihan pola makan yang tepat ketika bedug azan berbuka tiba.   

BACA JUGA: Jangan Konsumsi Makanan Ini Saat Berbuka Puasa Menurut Ahli

Mengutip dari laman news.unair.ac.id, berikut langkah yang harus dilakukan saat berbuka puasa. 

1. Air putih dan kurma

Dosen Ahli Gizi FKM Universitas Airlangga itu menyarankan memulai berbuka puasa dengan minum air putih dan kurma sesuai anjuran sunah nabi. 

“Diawali dengan air putih dan kurma (sunnah, Red), baru kemudian makanan yang manis yang mengandung gula atau karbohidrat sederhana," ujar Annis. 

Paling penting, kata dia, jagan tergesa-gesa saat makan. Beri kesempatan lambung untuk menyesuaikan dengan proses pencernaan. 

Makan atau minum secara berlebih dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sakit perut, kembung, dan diare.

2. Hindari minuman dingin

Minum es atau bersoda ketika berbuka tak disarankan, karena hanya akann membuat perut cepat kenyang dan pencernaan tidak berfungsi normal. 

Selain itu, jangan makan makanan yang mengandung gula tinggi. Mengkonsumsi makanan dengan gula tinggi berlebih dapat menyebabkan naiknya gula darah dalam tubuh. 

3. Makan buah dan sayur

Berbuka dengan buah disarankan, terutama yang berserat dan mengandung vitamin tinggi. 

Buah berwarna merah atau kuning seperti pepaya dan pisang bagus untuk tubuh. Kandungan vitamin A dan C membantu menjaga imunitas. 

Pun berbuka dengan sayuran dan kacang-kacangan juga dianjurkan. Namun tetap dalam porsi sedang. 

4. Makanan padat gizi

Makan makanan berat setelah tarawih. Perhatikan asupan gizi agar kebutuhan dalam tubuh terpenuhi dengan baik.  

“Makanan pokok seperti nasi dan makanan bertumis, bertepung sebaiknya sebagai makanan malam atau selingan malam hari,” katanya.

Khusus untuk pemilik riwayat diabetes ada baiknya memperhatikan 3T, porsi yang sesuai, jenis yang tepat (tidak mudah meningkatkan gula darah), serta jadwal teratur. 

Porsi yang tepat bisa diukur dair indeks glikemiknya. Dikatakan tinggi (hiperglikemia) jika diatas 200 mg/d dan rendah jika dibawah 70 mg/dL. 

5. 8 gelas Air

BACA JUGA: Asupan Makanan Saat Berbuka Puasa yang Disarankan Ahli

Pemenuhan kebutuhan cairan dengan mengkonsumsi air putih 8 gelas per hari juga penting. Setidaknya agar semua organ tetap berfungsi dengan baik. 

Dokter Annis merekomendasikan minum 2 gelas saat berbuka, 4 gelas pada malam hari, dan 2 gelas saat sahur. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Baehaqi Almutoif

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATIM