
Data tersebut dimintanya untuk disinkronkan dengan data dari Kemenag untuk siswa Madrasah Aliyah (MA).
"Termasuk anak-anak Surabaya yang MBR yang menjadi santri, yang belajar di pondok pesantren dan juga anak-anak MBR yang belajar di lembaga pendidikan Nasrani atau yang beragama selain Islam di Surabaya Raya. Karena saat pembahasan anggaran untuk 13 ribu siswa," ujarnya.
Khusnul menambahkan, Disporapar sampai saat ini masih terus mematangkan mekanisme pemberian beasiswa.
BACA JUGA: Pemkab Jember Bersihkan Material Banjir, Akhir Minggu Rampung
Salah satunya, yakni dengan pembuatan Peraturan Wali Kota (Perwali) tentang Pemberian Bantuan Beasiswa.
"Untuk perwali sudah on going (berjalan), dan akan diselesaikan maksimal pekan depan," jelasnya. (*)
BACA JUGA: Video Tendang Sesajen, PWNU Jawa Timur: Jaga Kerukunan
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News