Pasien Covid-19 di Asrama Haji Jumlahnya Cepat Berubah

Pasien Covid-19 di Asrama Haji Jumlahnya Cepat Berubah - GenPI.co JATIM
Ilustrasi tenaga kesehatan (nakes) di lokasi isolasi terpusat (isoter) Asrama Haji tengah menata dan mempersiapkan fasilitas bagi warga yang akan menjalankan karantina. (foto : Diskominfo Kota Surabaya).

GenPI.co Jatim - Pasien covid-19 yang menjalani isolasi terpusat (isoter) di Asrama Haji, Kota Surabaya mencapai ratusan orang. Namun, pergerakan jumlah pasien tergolong fluktuatif.

"Betul (fluktuatif)," kata Kepala UPT Asrama Haji Sugianto saat dikonfirmasi GenPI.co Jatim, Senin (14/2).

Berdasarkan data dari UPT Asrama Haji Kota Surabaya, pada Sabtu (12/2) pukul 07.00 WIB, tercatat total pasien mencapai 328 orang yang dirawat di Gedung Shofa 91 orang dan Gedung Zam-Zam 237 orang.

BACA JUGA:  PTM SMA di Kota Malang Tunggu Instruksi Pemprov Jatim

Di hari yang sama, pukul 15.00 WIB tercatat jumlah pasien mengalami penurunan menjadi 305 pasien, terdiri dari Gedung Shofa 86 orang dan Gedung Zam-Zam 219 orang.

Jumlah itu kembali meningkat, pada pukul 23.00 WIB, total pasien di Asrama Haji berjumlah 337 orang, mereka berasal dari Gedung Shofa 100 orang dan Gedung Zam-Zam 237 orang.

BACA JUGA:  Status PPKM Naik, Komisi A DPRD Surabaya Minta Ketatkan Prokes

Sehari selanjutnya atau pada Minggu (13/2) pukul 07.00 WIB, angka pasien covid-19 yang dirawat berjumlah 344 orang, rinciannya Gedung Shofa 102 orang dan Gedung Zam-Zam 242 orang.

Pukul 15.00 WIB, angka pasien di Asrama Haji tercatat berjumlah 363 pasien, terdiri dari Gedung Shofa 97 orang dan Gedung Zam-Zam 266 orang.

BACA JUGA:  Covid-19 di Kota Malang Melonjak, Sutiaji Beberkan Datanya

Jumlah pasien pada pukul 23.00 WIB sebesar 362, terdiri dari Gedung Shofa 106 orang dan Gedung Zam-Zam 256 orang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya