Asuro Malang Turun Gelar Aksi untuk Desa Wadas, Pesannya Penting

Asuro Malang Turun Gelar Aksi untuk Desa Wadas, Pesannya Penting - GenPI.co JATIM
Demo Aksi Solidaritas Asuro Malang yang menyuarakan kepedulian mereka terhadap Desa Wadas (Foto: Asuro for Genpi)

GenPI.co Jatim - Aliansi Suara Rakdjat (Asuro) Malang yang terdiri dari 17 lembaga menggelar aksi solidaritas #SaveWadas di depan Balai Kota Malang, Senin (14/2).

massa yang berjumlah ratusan orang itu meminta pihak kepolisian menarik diri dan tak lagi melakukan tidakan represif di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Purworejo, Jawa Tengah.

Koordinator lapangan Asuro Malang Bagas Bagus Sadewo menyampaikan enam poin yang menjadi tuntutan.

BACA JUGA:  Tolak Permenaker, Buruh Jatim Bakal Gelar Aksi Turun Jalan

Pertama, mengecam kedatangan dan keterlibatan kepolisian di Desa Wadas.
Kedua, mengutuk kekerasan, pemaksaan dan kriminalisasi yang dilakukan kepada warga dan pihak pendamping.

"Ketiga meminta polisi meninggalkan Desa Wadas saat ini juga. Keempat, mengecam segala bentuk perampasan ruang hidup di Desa Wadas," tegas Bagas saat dikonfirmasi oleh GenPI.co Jatim, Senin (14/2).

BACA JUGA:  Aksi yang Dilakukan Warga RW 3 Jagalan Mojokerto ini Keren Banget

Kelima, menuntut Presiden RI untuk menghentikan proyek pembangunan Bendungan Bener beserta proyek andesit di Desa Wadas.

Keenam, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersolidaritas dalam menolak proyek pembangunan Bendungan Bener dan proyek andesit di Desa Wadas.

BACA JUGA:  Hanya Demi Konten, Aksi 2 Pemotor di Surabaya Rela Bahayakan Diri

“Apapun yang terjadi di Desa Wadar sikap dari aparat semakin memperlihatkan tidak memberikan ruang hidup yang aman bagi kami warga Indonesia," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya