
GenPI.co Jatim - Banjir rob Surabaya masih mengancam wilayah pesisir. Warga diminta untuk lebih berhati-hati.
BMKG Tanjung Perak Surabaya mengeluarkan peringatan potensi banjir di empat wilayah pesisir Surabaya mulai Tanggal 28 Juni hingga 4 Juli 2022.
"Saya minta masyarakat mengantisipasi banjir rob dan selalu berkoordinasi dengan BMKG setempat untuk mendapatkan informasi terbaru," kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji, Jumat (1/6).
BACA JUGA: Hasil Cangkruk, Kampung Batik di Surabaya Kini Banjir Cuan
Ada empat daerah yang diminta waspada, di antaranya, Pabean Cantian, Asemrowo, Bulak, dan Gunung Anyar.
Pihaknya memastikan akan memantau perkembangan ketinggian air laut bersama dengan BMKG.
BACA JUGA: Banjir Rob di Surabaya Bukan Faktor Alam Saja, Kata Pengamat ITS
Selain itu, Armuji juga mengingatkan mengenai intensitas hujan yang diprediksi masih akan terus terjadi sepanjang 2022.
Saat ini, kata Armuji, fenomena global La Nina masih berlanjut dan suhu muka laut yang lebih hangat di sekitar wilayah Jawa Timur.
BACA JUGA: 74 Rumah di Situbondo Rusak Terdampak Banjir Rob
Namun demikian, dia berpesan jika kondisi kemarau basah karena anomali iklim tidak bisa dijadikan patokan akan terjadi selamanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News