Korban Pengeroyokan UINSA Belum Cabut Laporan, Polisi Periksa 1 Korban

Korban Pengeroyokan UINSA Belum Cabut Laporan, Polisi Periksa 1 Korban - GenPI.co JATIM
Ilustrasi pengeroyokan. (Foto: Ricardo/JPNN.com).

GenPI.co Jatim - Korban pengeroyokan tiga mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) yang diduga dilakukan panitia PBAK 2022 belum mencabut laporannya.

Ketiga mahasiswa UINSA itu berasal dari Fakultas Syariah dan Hukum dilaporkan ke Polsek Wonocolo.

Adapun ketiga mahasiswa itu atau korbannya ialah Muhammad Maulana, Agung Laksono, dan Multazam.

BACA JUGA:  Mahasiswa UINSA Korban Pengeroyokan Ogah Damai

Kanit Reskrim Polsek Wonocolo Surabaya AKP Ristitanto membenarkan jika ada laporan dugaan penganiayaan yang dibuat mahasiswa Uinsa.

“Iya benar, ada laporan terkait dugaan penganiayaan pada hari Kamis (1/9) lalu,” kata Ristitanto saat dikonfirmasi via telepon, Sabtu (3/9).

BACA JUGA:  Kronologi 3 Mahasiswa UINSA Jadi Korban Pengeroyokan Oknum Panitia PBAK

Ristitanto mengatakan, jika tiga korban telah melakukan visum. Hasilnya, ditemukan sejumlah luka di kepala bagian belakang dan punggung.

“Iya ada luka di bagian kepala. Tidak sampai ditusuk,” katanya.

BACA JUGA:  Peringatan Cuaca Jawa Timur, BMKG Keluarkan Alarm untuk Wilayah Sumenep

Pada kasus tersebut, pihak kepolisian baru memeriksa satu korban saja.


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Korban Pengeroyokan di Uinsa Belum Cabut Laporan, Polisi Tegaskan Begini Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul "Korban Pengeroyokan di Uinsa Belum Cabut Laporan, Polisi Tegaskan Begini", https://jatim.jpnn.com/kriminal/17717/korban-pengeroyokan-di-uinsa-belum-cabut-laporan-polisi-tegaskan-begini

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya