
Menurutnya, tak semua pelaku aksi tawuran merupakan anak-anak berstatus pelajar.
"Tindak semua orang tawuran (berstatus, red) pelajar. Itu kan oknum yang tawuran," ujarnya.
Mantan Kepala Bappeko itu menambahkan, pihaknya sudah punya langkah mengantisipasi munculnya aksi tawuran, khususnya yang melibatkan anak-anak.
BACA JUGA: Bupati Bangkalan Belum Juga Ditahan, Ketua KPK: Tunggu Saja
Langkah itu, salah satunya melalui pendidikan karakter yang saat ini diterapkan di seluruh sekolah, jenjang SD-SMP se-Kota Surabaya.
"Kalau sudah karakternya baik, tidak cuma akademis, prestasi, dia punya kekuatan mental," jelasnya. (*)
BACA JUGA: Perhatikan, Berikut ini Daerah Rawan Tawuran dan Balap Liar di Surabaya
Video viral hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News