Migrasi TV Digital Sudah Mulai di Jatim, Pemprov Mengawasi Penjual STB Nakal

Migrasi TV Digital Sudah Mulai di Jatim, Pemprov Mengawasi Penjual STB Nakal - GenPI.co JATIM
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Senin (12/12/2022). ANTARA/HO-Biro Adpim Jatim

GenPI.co Jatim - Migrasi saluran TV analog ke digital per hari Selasa (20/12) kemarin pukul 00.00 WIB sudah dimulai.

Pemprov Jatim saat ini mengawasi penjual Set Top Bix (STB) agar tidak nakal dengan menaikkan harga seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat.

Sementara Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan pelaksanaan analog switch off (ASO) atau penghentian saluran TV analog merupakan amant Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja.

BACA JUGA:  Gunung Semeru Muntahkan 20 Kali Letusan, Warga Tetap Waspada

Dia menjelaskan, fokus utama penghentian siaran TV analog untuk menuju era digitalisasi komunikasi dan informasi di Indonesia.

"Maka dari itu, kenyamanan dan ketenangan masyarakat dalam menikmati siara TV harus menjdi proritas semua pihak," katanya.

BACA JUGA:  Kemenhub Ungkap Alasan Beri Bantuan 17 Bus Listrik untuk Kota Surabaya

Mantan Menteri Sosial itu juga menegaskan, penambahan STB pada televisi analog untuk menangkap siaran digital tidak membutuhkan biaya langganan.

"Kami juga harus memantau ketersediaan STB di pasaran, jangan sampai harganya melambung karena permintaan yang tinggi," ungkapnya.

BACA JUGA:  Siaran TV Analog Dimatikan, 32 Ribu Warga Miskin Surabaya Terima STB

Sebagaimana diketahui, wilayah Jawa Timur 1 yang terdiri dari 9 kabupaten dan kota per Rabu (21/12) pukul 01.00 WIB sudah tidak bisa menikmati siaran TV analog.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya