
GenPI.co Jatim - Bawang goreng asal Kabupaten Probolinggo naik kelas. Mereka sukses menembus pasar Singapura.
Nurul Khotimah pemilik usaha bawang goreng menyebutkan, ekspor ke Singapura merupakan pertama kalinya.
"Komunikasi kami sudah lama lewat media sosial, Alhamdulillah kami bisa ekspor," katanya, Jumat (20/1).
BACA JUGA: 2 Menteri Salurkan Bantuan untuk 120 Warga Kabupaten Malang, Hamdalah
Ekspor perdana ini menurut Nurul Khotimah, pihak pembeli di Singapura belum berani meminta banyak.
"Masih 300 kilogram dan masih uji coba karena masih perdana. Mudah-mudahan ke depannya ada kelanjutan," harapnya.
BACA JUGA: 5 Orang Jurnalis Surabaya Diduga Mengalami Kekerasan, Ini Kronologinya
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian (DKUPP) Kabupaten Probolinggo, Anung Widiarto mengatakan ekspor bawang goreng di daerahnya sudah dilakukan sejak 2019.
Hanya saja banyak produsen sejenis belum bisa mengekspor secara individu, melainkan harus berkelompok karena keterbatasan produksi.
BACA JUGA: Ferry Irawan Minta Difasilitasi Bertemu Venna Melinda
"Januari ini bawang goreng Hunay berhasil melakukan ekspor mandiri dengan memakai nama ke Mojo Trades PTE.LTD Singapura," jelasnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News