Harga Beras di Surabaya Meroket, Ibu-Ibu Wajib Simak

Harga Beras di Surabaya Meroket, Ibu-Ibu Wajib Simak - GenPI.co JATIM
Harga beras di sepanjang bulan September mengalami kenaikan harga (M. Ubaidillah/genpi.co jatim)

GenPI.co Jatim - Harga beras di Surabaya terus naik dalam beberapa hari terakhir. Kenaikan terjadi di sejumlah pasar yang ada di Kota Pahlawan.

Salah satu pedagang beras di Pasar Pucang, Fatimah mengatakan, harga beras di Surabaya telah naik sejak sebulan terakhir.

"Bukan naik lagi, tapi ganti harga. Naiknya sekarang per kilogram. Naik sekitar Rp 300 sampai Rp 500 rupiah per kilogramnya," ujarnya dikutip dari Ngopibareng.id, Selasa (24/1).

BACA JUGA:  Kemiskinan Jatim Naik 2022, Imbas Harga BBM, Khofifah Sebut Masih Terkendali

Kenaikan terjadi per kilogram. Untuk kemasan 5 kilogram misalnya, naik sekitar Rp 2 ribu. Harga jual beras yang semula Rp 62.500 menjadi Rp 64.500.

Fatimah menyebutkan, kenaikan harga sudah terjadi di produsen.

BACA JUGA:  Harga Bawang Merah Surabaya Mulai Naik Menjelang Nataru 2023

Naiknya harga beras tersebut dikeluhkan oleh warga Surabaya. Choiriyah, warga Surabaya Timur mengaku keberatan dengan naiknya harga beras.

"Keberatan semuanya naik, naik berasnya lumayan Rp 1.500 sampai Rp 2.000 per kilogramnya. Kami yang belinya ngecer sangat keberatan," kata Choiriyah.

BACA JUGA:  Harga Beras di Surabaya Meroket Menjelang Tahun Baru 2023, Pedagang Sebut Sudah Biasa

Dia khawatir, kenaikan beras tersebut berimbas pada harga bahan pokok lainnya, seperti minyak, telur, dan daging.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya