Ahli Biologi Molekuler Soal Vaksin Nusantara, Ini Penjelasannya..

Ahli Biologi Molekuler Soal Vaksin Nusantara, Ini Penjelasannya.. - GenPI.co JATIM
Vaksin Nusantara disebut lebih baik dibanding jenis lainnya. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Jatim.GenPI.co - Pakar Biologi Molekuler yang juga pendiri Profesor Nidom Foundation (PNF) Chairul Anwar Nidom memberikan testimoni untuk Vaksin Nusantara. 

Ia mengeklaim vaksin garapan mantan Menkes RI, Dokter Terawan Agus Putranto itu lebih dari vaksin merek lainnya.

BACA JUGA: Kabupaten Pamekasan Sudah Vaksin 768 Lansia

Pernyataan Nidom ini didasari oleh penelitian yang telah dilakukan PNF dengan menyuntikkan Vaksin Nusantara ke 11 sukarelawan di Surabaya.

“Data minggu pertama menunjukkan hasil yang lebih baik dari vaksin konvensional," kata Nidom dikutip dari ngopibareng.id.

Hasil pantauan yang dilakukan, kata Nidom, para relawan tetap sehat dan negatif Covid-19 berdasar tes Real Time Polymerase Chain Reaction (RT PCR).

Sementara ketika vaksin konvensional belum muncul antibodinya selama 15 hari, sehingga dibutuhkan dua kali penyuntikan. 

Vaksin Nusantara dalam 15 hari sudah muncul antibodi. Nidom menyebut vaksin ini memiliki daya protektif terhadap virus secara alami. 


Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Klaim Guru Besar Unair: Vaksin Nusantara Lebih Baik, Antibodi Cepat Muncul

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya