Angka KIPI Pascavaksin Covid-19 di Tulungagung Menurun

Angka KIPI Pascavaksin Covid-19 di Tulungagung Menurun - GenPI.co JATIM
Petugas menyuntikkan vaksin COVID-19 ke lengan kiri salah satu jurnalis/awak media di Tulungagung, Jawa Timur, Rabu (24/2/2021). (ANTARA FOTO/Destyan Sujarwoko)

Namun, Aini menyatakan kasus infeksi itu bukanlah disebabkan suntikan vaksin. Aini menjelaskan, masa inkubasi virus corona ini antara 5-7 hari sebelum menunjukkan gejala.

Jeda waktu inilah yang mungkin dialami ketiganya sehingga lolos skrining dan bisa mengikuti vaksinasi dosis pertama.

Dijelaskan, suntikan vaksin pertama belum membentuk antibodi protektif pada tubuh penerima vaksin.

Kekebalan tubuh dari dalam yang bersifat melindungi dari paparan virus corona yang masuk baru terbentuk sekitar dua pekan setelah suntikan dosis kedua.

Antibodi protektif baru muncul pada dua minggu setelah vaksinasi dosis kedua.

Meski demikian, secara teori mereka yang sudah mendapatkan vaksin lengkap tetap bisa tertular virus corona.

BACA JUGA: Pilkades Digelar, Satgas Anti Judi dan Politik Uang Siaga

“Meski sudah ada antibodi protektif, virus masih bisa masuk tapi tidak menimbulkan gejala. Kalau pun bergejala, akan sangat ringan tidak sampai membahayakan,” sambung Aini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya