
Jatim.GenPI.co - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjawab keraguan sejumlah pihak yang meminta keterbukaan data kematian karena Covid-19 di wilayahnya.
Menurutnya, semua angka kematian yang dipublikasikan telah sesuai data dan tidak ada yang ditutup-tutupi soal itu
BACA JUGA: Warning! Angka Kematian Covid-19 Kabupaten Madiun Bikin Syok
"Surabaya sudah membuka data (kematian) itu sejak di (website) lawan covid kami masukkan berapa yang meninggal. Sudah kami masukan semua," ujar Eri, Jumat (30/7).
Keterbukaan data, kata dia, merupakan faktor penting untuk mengetahui tingkat ancaman virus Covid-19 di Kota Surabaya.
Pengambilan kebijakan bisa menyesuaikan dengan pola penganangan yang bisa memberikan keamanan bagi warganya.
"Tadi saya sampaikan wes (sudah) 3.500 (orang), di lawan covid sudah kelihatan 3.800-an. Onok ta daerah seng wani mbuka? Lek gak Surabaya (ada daerah yang berani buka-bukaan? kalau bukan Surabaya)," katanya.
Sementara terkait dengan beberapa data yang tidak masuk New All Record (NAR), Eri punya penjelasannya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News