
Rofiq menyebut, ledakan tersebu kemungkinan terjadi karena penumpukan gas di udara.
"Rumah yang kurang ventilasinya sehingga dari gas yang ada di dalam ruangan sangat mudah terpicu oleh apapun yang menyebabkan ledakan. Bahkan lubang stop kontak itu bisa memicu, meski tidak ada percikan api," terangnya.
Ledakan tersebut menyebabkan keretakan pada temboh belakang rumah. Kemudian jendela dalam dan depan rumah kaca pecah serta tralis jendela lepas seluruh kaca pecah berhamburan.
BACA JUGA: Terjadi Ledakan di Sebuah Rumah Mojokerto, Kaca Berhamburan
Pintu dapur juga terpental sekitar 5 meter kearah selatan, dan atap plafon rusak di beberapa sudut. "Di TKP nihil bahan peledak," kata Rofiq. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News