
Ombak tinggi di Plawangan Puger sudah dirasakan Achmad nelawan di sana sejak Senin (22/3) malam berbarengan saat sejumlah perahu nelayan pulang melaut.
"Para nelayan tidak bisa menghindari cuaca buruk karena saat berangkat cuacanya cukup baik, namun saat mereka pulang melaut tiba-tiba cuaca buruk hingga menyebabkan ombak cukup besar menghantam perahu nelayan," katanya.
BACA JUGA: Menkes Sebut Indonesia Sudah Dapat 360 Juta Dosis Vaksin
Satu ABK yang masih belum ketemu itu terus dicari petugas dengan dibantu nelayan, namun hingga kini belum ditemukan.
"Kami berharap mudah-mudahan ABK yang hilang segera ditemukan oleh petugas yang melakukan pencarian," katanya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News