Dispendik Surabaya Lega Tak ada Klaster Sekolah Saat PTM Terbatas

Dispendik Surabaya Lega Tak ada Klaster Sekolah Saat PTM Terbatas - GenPI.co JATIM
Ilustrasi pembelajaran tatap muka (PTM). Foto : Humas Pemkot Surabaya.

Jatim.GenPI.co - Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya lega karena tidak ada klaster sekolah yang melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.

Hasil tersebut diketahui setelah melakukan evaluasi harian secara rutin dan akan langsung dilaporkan kepada pihak Dispendik Kota Surabaya.

Adapun hasil laporan yang diberikan seperti kondisi sekolah sampai pola mekanisme penerapan protokol kesehatan.

BACA JUGA:  Ikuti Zaman, Dispendukcapil Kota Kediri Amankan Data Kependudukan

Kepala Dispendik Kota Surabaya, Supomo mengatakan, pemantauan di tiap sekolah juga melibatkan para pakar.

"Sehingga, mereka bisa mengikuti perkembangan PTM dan bisa lebih tepat dalam mengevaluasi. Biasanya, kita rapat sama pakar seminggu sekali (pembahasan evaluasi PTM)," kata Supomo, Minggu (26/9).

BACA JUGA:  Warning Kepala Disnakertrans Jatim, Perusahaan Outsourcing Awas

Dirinya pun mengaku lega setelah mengetahui, bahwa hasil evaluasi yang dilakukan dalam kurun waktu 2 minggu terakhir tak ditemukan kasus klaster sekolah.

"Alhamdulillah sudah sesuai prokes. Terkadang, siswa lupa (menerapkan prokes), kami ingatkan," jelasnya.

BACA JUGA:  Sadar Pengaruh Lingkungan Pada Anak, Langkah Walkot Kediri Mantul

Sementara itu, langkah antisipatif di lingkungan sekolah juga dilakukan oleh satgas mandiri. Pengamatan dan pemantauan kondisi setiap orang dilakukan secara ketat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya