Jalan Plosokerep Rusak, Warga Geram, Tanam Pisang

Jalan Plosokerep Rusak, Warga Geram, Tanam Pisang - GenPI.co JATIM
Jalan di Dusun Plosokerep yang rusak parah hingga ditanami dengan pohon pisang sebagai bentuk protes masyarakat (Foto: M. Ubaidillah/genpi)

GenPI.co Jatim - Warga di Dusun Plosokerep, Desa Dengkol, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang geram lantaran kondisi jalan di daerahnya yang rusak.

Rasa geram warga itu dilampiaskan dengan aksi protes menanam tanaman pisang hingga mancing di lubang jalan yang tergenang air.

Jalan yang rusak itu merupakan jalan alternatif yang menghubungkan Kecamatan Singosari-Pakis.

Kepala Dusun Plosokerep Sukadi membenarkan, bahwa penanaman pohon itu atas inisiatif warga.

BACA JUGA:  Hujan Deras, Air Danau Unesa Meluber, Bakal Dibuat Sodetan

“Ada sekitar lima RT yang jalannya berlubang itu. Sudah dua minggu lalu kayaknya warga menanami jalan dengan pohon," ungkap Sukadi, Selasa (16/11)

Berlubangnya jalan alternatif tersebut terjadi sejak akhir 2019 lalu. Namun, sebelumnya jalan tersebut sudah rusak walau tidak parah.

BACA JUGA:  BPBD Trenggalek Ingatkan Bahaya Bencana Longsor, Ancam 45 Desa

Pihak desa tidak tinggal diam. Saat ini, Pemerintah Desa Dengkol sudah meminta Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga Kabupaten Malang untuk membenahi jalan tersebut sejak 2020 lalu.

“Kami sudah mengajukan, sudah diukur juga tahun 2020 lalu sama orang PU (Pekerjaan Umum). Tapi ya tidak ada kelanjutannya. Terus 2021 kemarin juga sempat diukur dan tidak ada pergerakan lagi," imbuhnya.

BACA JUGA:  Antisipasi Banjir, Komisi C DPRD Surabaya Minta ini ke Pemkot

Sukadi pun menyebut, alasan tidak diperbaikinya jalan berlubang itu akibat refocusing anggaran untuk penanganan covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya